Senin, 28 April 2014

Film-Film Rhoma Irama

 
Camelia
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Camelia
Sutradara Rhoma Irama
Produser Dharmawan Susanto
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Ricca Rachim
Amran S. Mouna
Anen
Cherry Ivonne
Joice Erna
Marlia Hardi
Udin Labu
Musik Rhoma Irama
Sinematografi R. Husein
Penyunting Supandi
Durasi 102 menit
Negara Indonesia
Camelia adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1979 dengan disutradarai oleh Rhoma Irama.

Sinopsis

Pulang dari mencari Ilham, Rhoma (Rhoma Irama) menemukan Camelia (Ricca Rachim), gadis yang akan bunuh diri karena tekanan hidup dan siksaan dari ibu tirinya, Joice (Joice Erna),karena dituduh mencuri berlian. Camelia diselamatkan Rhoma dan menjadi akrab dengannya. Ia diajak tinggal di rumah Rhoma dengan menyamar sebagai lelaki bisu. Waktu Rhoma berhasil meyakinkan ibunya, Camelia sudah masuk perangkap ibu tirinya ke tempat bordil. Namun penyamarannya akhirnya ketahuan oleh ibu Rhoma, Camelia diusir. Saat Rhoma mengadakan pertunjukan di klab malam, Camelia dipertemukan kembali dengan ayahnya. Akhirnya ayah Camelia baru menyadari perilaku istrinya,dan ibu Rhoma menerima kembali Camelia.[1].

Referensi

  1. ^ Laman Camelia, diakses pada 26 Desember 2009

Pranala luar


Oma Irama Penasaran

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Oma Irama Penasaran
Oma Irama Penasaran.jpg
Sutradara A. Harris
Produser Tedjo Kusumo
Penulis Deddy Armand
Pemeran Rhoma Irama
Yati Octavia
Aminah Cendrakasih
A. Hamid Arief
Netty Herawati
Maruli Sitompul
Aedy Moward
Sinematografi Syamsudin
Penyunting Rizal Asmar
Tanggal rilis 1976
Durasi 100 menit
Negara Indonesia
Oma Irama Penasaran adalah film Indonesia tahun 1976 dengan disutradarai oleh A. Harris serta dibintangi oleh Rhoma Irama dan Yati Octavia.

Sinopsis

Seorang penyanyi dangdut, Oma pacaran dengan putri pemimpin sebuah perkebunan, Ani tentu saja ayah sang gadis mencegah hubungan itu. Oma pergi ke Jakarta, dan setelah menempuh jalan yang tidak mulus, akhirnya sukses besar. Sementara itu Ani minggat dari rumah, hingga orangtua repot. Happy end[1]

Pemeran

  • Rhoma Irama - Oma Irama
  • Yati Octavia - Ani

Referensi

  1. ^ Laman Oma Irama Penasaran, diakses pada 15 Julli 2010

Pranala luar


Gitar Tua Oma Irama

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gitar Tua Oma Irama
Gitar-tua.JPG
Sutradara Sjuman Djaya
Produser Sjamsuddin
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Yati Octavia
Kelly Kalyubi
A. Hamid Arief
Shanty Pawaka
Aminah Cendrakasih
Netty Herawati
Etty Sumiati
Ade Irawan
Doddy Sukma
Daeng Harris
Norma Muchsin
Doddy Hayqel
Musik Rhoma Irama
Sinematografi Sjamsuddin
Penyunting Mulyadi
Durasi 123 menit
Negara Indonesia
Gitar Tua Oma Irama adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1977 dengan disutradarai oleh Sjuman Djaya.

Sinopsis

Rencana perkawinan Oma (Oma Irama) dan Ani (Yatie Octavia) yang sudah lama pacaran, gagal, sejak kehadiran Ir. Dana (Kelly Kalyubi) diperkebunan tempat ayah Ani (Hamid Arif, A) bekerja. Sang ayah yang gila pangkat dan kedudukan ini menginginkan Dana sebagai suami Ani, yang juga bekerja di perkebunan itu sebagai Sekretaris. Dana sendiri kebetulan juga jatuh cinta pada Ani. Ani saja yang belum mau. Keadaan ini belum berubah, ketika saat ulang tahun ternyata Oma tak datang. Maka menyusullah Ani ke tempat rekaman Oma di Jakarta. Di situ dijumpainya Oma tengah membujuk-bujuk pasangan nyanyinya, Shanty (Shanty Pawaka), yang ngambek saat rekaman. Curiga dan cemburu, Ani langsung pulang dan memutuskan kawin dengan Dana. Oma kaget ketika menerima surat undangan. Ia langsung pulang. Mereka bertengkar. Akar masalah lalu ketahuan: surat Ani dicekal ayahnya, sedang surat Oma ditahan oleh Shanty yang diam-diam mencintai Oma. Perkawinan tak bisa ditunda, tapi Ani pingsan di pelaminan. Hanya Oma yang bisa menyembuhkannya. Maka Dana pun dengan jantan menyerahkan Ani yang masih suci itu pada Oma.[1].

Referensi

  1. ^ Laman Gitar Tua Oma Irama, diakses pada 26 Desember 2009

Pranala luar


Darah Muda

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Darah Muda
Darah-muda.JPG
Sutradara Maman Firmansjah
Produser Jackson Arief
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Yati Octavia
Ucok Harahap
Musik Rhoma Irama
Sinematografi Sjamsuddin
Penyunting Muryadi
Durasi 111 menit
Negara Indonesia
Darah Muda adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1977 dengan disutradarai oleh Sjuman Djaya.

Sinopsis

Rhoma Irama dan Ricky tidak saja berbeda dalam selera musiknya, tapi juga sikap hidupnya. Yang satu mengembangkan musik dangdut dan sikap saleh, sementara yang lain musik rock dan pergaulan bebas. Ricky, yang jago tinju juga, masuk grup Apache dan langsung jadi pentolannya. Ia panas saat mendengar grup musik Rhoma sukses pentas di Jakarta. Ani, yang tadinya penyanyi grup Apache, mulai berubah. Ia lebih menyukai Rhoma, di samping mulai bosan mabuk-mabukan. Rhoma-Ani pun pacaran dan tunangan. Maka pertentangan dua kelompok meruncing. Rhoma dianiaya. Tangannya dihajar agar tak bisa main gitar lagi. Dalam keadaan luka, Rhoma pergi ke seorang guru di desa terpencil. Di sini lukanya disembuhkan dan diberi ilmu silat. Waktu "turun gunung", Rhoma mendapati Ani diperkosa Ricky. Maka pertarungan puncak terjadi. Kini Giliran tangan Ricky yang diremukkan Rhoma.[1].

Rhoma Irama Berkelana I

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Rhoma Irama Berkelana I
Sutradara Yung Indrajaya
Produser PT. Naviri Film Prod (Dharmawan Susanto)
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Yati Octavia
Rachmat Hidayat
Soekarno M. Noor
Chitra Dewi
Ade Irawan
Mustafa Wirya
Mustapha kamal
Dewi Indrawati
Soneta Group
Musik Rhoma Irama
Sinematografi R. Husein
Penyunting Muryadi
Durasi 117 menit
Negara Indonesia
Rhoma Irama Berkelana I adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1978 dengan disutradarai oleh Yung Indrajaya.

Sinopsis

Subrata (Rachmat Hidayat), pengusaha dan ayah Rhoma (Rhoma Irama) di Bandung, mengarahkan anaknya agar jadi sarjana ekonomi. Rhoma mengikuti sambil menekuni kegemaran musik. Musik ini yang diharamkan Subrata, hingga sering konflik dan akhirnya Rhoma diusir dari rumah. Maka Rhoma pun berkelana ke Jakarta dan mengaku bernama Budi. Ia hidup bersama sebuah grup pengamen. Ketika salah seorang temannya sakit parah dan membutuhkan biaya besar, dan permintaan bantuan pada ayahnya ditolak, maka Budi menjambret tas Ani (Yatie Octavia) yang disuruh ayahnya mengurus surat-surat rumah. Ia membayar perawatan temannya, dan mengembalikan surat penting kepada Ani. Teman Budi tak tertolong. Ani jatuh simpati, begitu juga orangtuanya. Budi dijadikan sopir untuk Ani. Hubungan cinta tumbuh. Sementara itu Subrata mengikuti usul istrinya untuk melamar Ani sebagai istri Rhoma. Maksudnya, bila sudah menikah, diharap Rhoma berubah. Niat ini bagai pucuk dicinta ulam tiba oleh ayah Ani, Surya (Sukarno M. Noor), bawahan Subrata. Ani menolak, dan ketahuan ia bercintaan dengan Budi, maka Budi alias Rhoma diusir.

Rhoma Irama Berkelana II

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Rhoma Irama Berkelana II
Sutradara Sapto Boesono
Produser Dharmawan Susanto
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Yati Octavia
Rachmat Hidayat
Soekarno M. Noor
Chitra Dewi
Ade Irawan
Mustafa Wirya
Mustapha kamal
Dewi Indrawati
Soneta Group
Musik Rhoma Irama
Sinematografi R. Husein
Penyunting Muryadi
Durasi 80 menit
Negara Indonesia
Rhoma Irama Berkelana II adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1978 dengan disutradarai oleh Sapto Boesono.

Sinopsis

Budi alias Rhoma (Rhoma Irama) yang diusir di tengah jalan yang hujan tertabrak seorang pengendara motor. Kawan-kawan Budi saat masih mengamen kebetulan menemukan Budi yang terluka. Budi dibawa pulang ke rumah pondokan mereka dan dirawat. Sementara itu Ani (Yatie Octavia) harus berusaha mencari. Kebetulan suatu hari di jalan ia jumpa dengan kawan-kawan Budi. Maka Ani menjumpai Budi yang tengah sakit. Mereka lalu sering mengadakan pertemuan sampai Surya curiga dan memergoki Ani di pondokan Budi. Ani diseret pulang . Budi mengajak kawan-kawannya menghentikan bermain musik untuk mengemis. Ia sendiri jadi sopir taksi, teman-temannya ada yang jualan Koran, bekerja sebagai kuli bangunan dll. Dan tiba-tiba Budi menyamar dengan kumis tebal da kaca gelap muncul di rumah Ani, sambil mengatakan bahwa kata temannya Ani ingin belajar piano. Maka pacaran jadi leluasa di rumah Ani. Sementara itu seorang penumpang taksi, yang medengar Budi menyanyi.[1].


Begadang (film)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Begadang (film)
Begadang.JPG
Sutradara Maman Firmansyah
Produser Zainal Abidin
Penulis Maman Firmansyah
Rhoma Irama
Pemeran Yati Octavia
Billy Argo
Rhoma Irama
Chitra Dewi
Ade Irawan
Sukarno M. Noor
A. Hamid Arief
Doddy Sukma
Yetty Loren
Komalasari
Fakhri Amrullah
Urip Arphan
Pipiet Sandra
Distributor Hanna Internasional Film
Durasi 111 menit
Negara Indonesia
Begadang adalah film Indonesia yang dirilis pada tahun 1978 dengan disutradarai oleh Maman Firmansyah. Film ini dibintangi antara lain oleh Yati Octavia, Billy Argo, dan Rhoma Irama.

Sinopsis

Di warung sebuah kampung sering berkumpul pemuda pengangguran. Mereka bernyanyi dan juga ada yang berjudi. Tetangganya sering mengeluh antara lain orang tua Ani (Yatie Octavia) dan orang tua Heri (Billy Argo) yang berprofesi sebagai hakim. Rhoma (Rhoma Irama) anak janda miskin, salah satu di antara mereka. Dia sering menyanyikan lagu ciptaannya sendiri, ia belum dapat kerja. Salah seorang kawannya mengajukan agar melamar ke studio rekaman. Berhasil. Rekamannya “meledak”. Nasib Rhoma berubah.
Tapi malang masih mengintai, Heri yang naksir Ani pacar Rhoma, membuat persengkongkolan dengan teman-teman yang biasa berjudi di warung dan sering dinasehati Rhoma agar berhenti. Kesempatan datang ketika sepulang rekaman. Rhoma bermaksud membantu seorang hostes yang tewas terbunuh, Rhoma dituduh membunuh dan dipenjara. Akhirnya terbukti siapa sebenarnya si pembunuh, maka berbahagialah Rhoma dan Ani.

Raja Dangdut

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Raja Dangdut
Raja dangdut.JPG
Sutradara Rhoma Irama
Produser Lucy Sukardi
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Ida Royani
Netty Herawaty
Naniek Nurcahyani
Marlia Hardi
Aedy Moward
Urip Arphan
Alwi AS
Yusfhani S Martha
Lina Budiarti
Wiwiek Sulistiawati
Musik Rhoma Irama
Sinematografi Syamsuddin
Penyunting Tantra Surjadi
Distributor Octa Pilivenli
Durasi 102 menit
Negara Indonesia
Raja Dangdut adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1978 dan disutradarai oleh Rhoma Irama.

Pemeran

Sinopsis

Kendati sudah sukses dan mempunyai banyak penggemar, Rhoma tetap seperti biasanya, taat kepada orang tua dan soleh. Ia digemari oleh seorang gadis bernama Ida (Ida Royani) yang telah mengirimkannya surat hingga 100 kali. Rhoma menaruh simpati dan jatuh cinta. Ida beribu janda miskin penjual gado-gado. Ibu Rhoma (Netty Herawaty) menjodohkan Rhoma dengan gadis lain bernama Mira (Naniek Nurcahyani), yang lebih modern dan ningrat, sementara ayah Rhoma yang lumpuh mengalah saja. Rhoma menolak pilihan ibunya dan menghadapi tentangan ibunya dan Mira yang antara lain mencemooh Ida, hingga sampai pergi ke dukun segala.[1].

Cinta Segitiga

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Cinta Segitiga
Cinta Segitiga.jpg
Sutradara Maman Firmansjah
Produser Dharmawan Susanto
Penulis Rhoma Irama
Pemeran Rhoma Irama
Ricca Rachim
Ade Irawan
Aedy Moward
Alwi AS
Doddy Sukma
El Manik
Komalasari
Sinematografi R. Husein
Penyunting Muryadi
Durasi 123 menit
Negara Indonesia
Cinta Segitiga adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1979 dengan disutradarai oleh Maman Firmansjah.

Sinopsis

Rhoma (Rhoma Irama) sukses sebagai pemusik, sementara kakaknya Dendy (El Manik)sukses juga sebagai insinyur. Kakak beradik ini hidup sangat rukun. Tanpa sepengetahuan keluarga, Rhoma pacaran dengan Rika (Ricca Rachim) anak H. Alwi (Alwi AS), sahabat ayah Rhoma, H. Hadi (Aedy Moward). Suatu hari H. Hadi melamar Rika pada H. Alwi. Rika mengira lamaran itu dari Rhoma, tapi ternyata dari Dendy, kakak Rhoma. Saat itu Rhoma sedang mengadakan pertunjukan di luar kota, gembira saat mendengar bahwa kakaknya akan menikah dan akan segera pulang meski kontraknya belum habis. Dalam perjalanan pulang, Rhoma mendapat kecelakaan dan mngalami kebutaan sebelum sempat bertemu dengan calon istri kakaknya. Rika berganti nama Mira. Pada waktu berjumpa dengan Mira, Rhoma tidak mengenali suaranya. Saat Rhoma sembuh dari kebutaan, Rika lari menjauh dan tertabrak mobil hingga tewas dalam pandangan Rhoma.[1]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar